Dianggarkan Rp 319 Milyar Untuk Bayar Sertifikasi Guru di Kabupaten Blora
Bupati Blora Djoko Nugroho menyerahkan sertifikat pendidik kepada perwakilan guru yang mendapatkan sertifikasi tahun 2014 di Pendapa Rumah Dinas Bupati Blora, Rabu (11/2). |
BLORA. Pemerintah Kabupaten Blora selama satu tahun mengeluarkan dana untuk membayar tunjangan sertifikasi guru sebesar Rp 319, 216 milyar untuk sekitar 4.497 guru yang telah mendapatkan sertifikasi. Jumlah itu lebih banyak daripada anggaran untuk pembangunan infrastruktur yang ada di Blora tahun 2014 yang hanya sekitar Rp 129 Milyar.
“Dana sebesar itu kalau untuk membangun jalan di Blora tentu akan bagus, untuk itu guru yang mendapatkan sertifikasi harus lebih baik dan semakin bekerja keras dalam mendidik siswa,” ujar Bupati Blora Djoko Nugroho saat menyerahkan sertifikat pendidik kepada 341 guru yang mendapatkan sertifikasi pada tahun 2014, di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Rabu (11/2) kemarin.
Dengan telah menerima tunjangan sertifikasi, maka tidak boleh loyo dalam bekerja harus ikhlas dan lebih aktif, kreatif serta termotivasi dalam mengajar di kelas. Bukan malah sebaliknya. “Mendapatkan sertifikasi bukan dijadikan akhir, namun harus dijadikan awal untuk lebih semangat lebih profesional,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Blora Achmad Wardoyo mengatakan bahwa yang menerima sertifikasi pada 2014 merupakan guru TK, SD, SMP, SMA/SMK baik negeri ataupun swasta. Sebenarnya tahun 2014 lebih dari 341 yang ikut dalam sertifikasi namun yang tidak lolos jumlahnya 44 orang.