Info CPNS 2014 : Harap – harap Cemas Tunggu Pengumuman, Pelamar CPNS Jangan Matikan HP
Proses
pendaftaran CPNS 2014 sekarang memasuki tahap seleksi administrasi,
untuk beberapa formasi daerah. Kegiatan ini juga sekarang tengah
dikerja oleh BKD Boyolali, Provinsi Jawa Tengah. Pemkab Boyolali
sekarang sudah tidak menerima pendaftaran lagi terhitung 23 September
kemarin.
Hingga hari penutupan tercatat ada 1.868 berkas yang sudah masuk melalui pengiriman Kantor Pos. Namun angka ini bakal bertambah karena masih karena cap pos tertera di paket surat rata-rata dikirim sebelum tanggal 23 September.
Dari 1.868 berkas, sebanyak 664 berkas di antaranya dari pelamar Boyolali. Sejak pendaftaran dibuka 13 September 2014 lalu, lanjutnya, pihaknya menerima rata-rata 300 hingga 400 berkas lamaran setiap harinya.
Panitia lokal melalui BKD mulai menilai semua berkas-berkas fisik yang dikirim dari pelamar umum. BKD hanya menilai berkas yang dinyatakan memenuhi syarat dan layak untuk mengikuti test tahapan selanjutnya.
Sedangkan berkas yang tidak sesusai dengan syarat dan kwalifikasi yang telah ditentukan langsung masuk keranjang berkode TMS / tidak memenuhi syarat. Semua berkas yang masuk keranjang ini jelas tak akan ditindak lanjuti lagi oleh panitia. Dengan kata lain calon pelamar tak masuk dalam daftar pengumuman pelamar yang lolos.
Rata-rata berkas yang dikategorikan TMS antara lain batas usia yang kelewat tua dari usia maksimal yang ditentukan yakni 35 tahun.
Ada juga background pendidikan tidak sesuai dengan formasi yang diambil, misalnya sarjana teknis melamar posisi tenaga pengajar. Padahal seharus pelamar untuk tenaga guru harus berijazah sarjana pendidikan keguruan.
Sementara nanti berkas pelamar yang masuk keranjang berkode MS, segera didata dan untuk dimasukan dalam daftar nama pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi.
Rencana segara diumumkan melalui website Pemkab Boyolali atau dipasang pada papan pengumuman di kantor BKD Boyolali. Selain itu untuk mengejar prioritas kecepatan, BKD juga rencana akan menghubungi pelamar langsung melalui nomor kontak telpon yang sudah tercantum pada berkas lamaran.
Maka dari itu jobseeker yang merasa melamar di lingkungan Pemkab Boyolali silahkan berharap-harap cemas dan jangan lupa HP selalui aktif dan jangan dimatikan saat jam kerja.
Hingga hari penutupan tercatat ada 1.868 berkas yang sudah masuk melalui pengiriman Kantor Pos. Namun angka ini bakal bertambah karena masih karena cap pos tertera di paket surat rata-rata dikirim sebelum tanggal 23 September.
Dari 1.868 berkas, sebanyak 664 berkas di antaranya dari pelamar Boyolali. Sejak pendaftaran dibuka 13 September 2014 lalu, lanjutnya, pihaknya menerima rata-rata 300 hingga 400 berkas lamaran setiap harinya.
Panitia lokal melalui BKD mulai menilai semua berkas-berkas fisik yang dikirim dari pelamar umum. BKD hanya menilai berkas yang dinyatakan memenuhi syarat dan layak untuk mengikuti test tahapan selanjutnya.
Sedangkan berkas yang tidak sesusai dengan syarat dan kwalifikasi yang telah ditentukan langsung masuk keranjang berkode TMS / tidak memenuhi syarat. Semua berkas yang masuk keranjang ini jelas tak akan ditindak lanjuti lagi oleh panitia. Dengan kata lain calon pelamar tak masuk dalam daftar pengumuman pelamar yang lolos.
Rata-rata berkas yang dikategorikan TMS antara lain batas usia yang kelewat tua dari usia maksimal yang ditentukan yakni 35 tahun.
Ada juga background pendidikan tidak sesuai dengan formasi yang diambil, misalnya sarjana teknis melamar posisi tenaga pengajar. Padahal seharus pelamar untuk tenaga guru harus berijazah sarjana pendidikan keguruan.
Sementara nanti berkas pelamar yang masuk keranjang berkode MS, segera didata dan untuk dimasukan dalam daftar nama pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi.
Rencana segara diumumkan melalui website Pemkab Boyolali atau dipasang pada papan pengumuman di kantor BKD Boyolali. Selain itu untuk mengejar prioritas kecepatan, BKD juga rencana akan menghubungi pelamar langsung melalui nomor kontak telpon yang sudah tercantum pada berkas lamaran.
Maka dari itu jobseeker yang merasa melamar di lingkungan Pemkab Boyolali silahkan berharap-harap cemas dan jangan lupa HP selalui aktif dan jangan dimatikan saat jam kerja.